INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melantik sejumlah pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Provinsi Kepulauan Riau periode 2022-2027 secara virtual, bertempat di Aston Batam Hotel & Residence Batam, pada Senin (11/4/2022).
Kegiatan ini dihadiri oleh Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat, Andi Mallarangeng, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, Walikota Batam, Muhammad Rudi, Ketua DPD Partai Demokrat Kepri, Hj Asnah, Ketua DPC Kota/Kabupaten se Kepri serta para tamu undangan lainnya.
Ketua DPD Partai Demokrat Kepri, Hj. Asnah mengatakan, bahwa pihaknya optimis merebut kembali kejayaan Partai Demokrat khususnya di Kepri.
"Sesuai dengan tema "Kepri bangkit", artinya kita berupaya merebut kembali kehilangan 7 kursi di seluruh Kabupaten kota pada Pileg 2024 mendatang," ujar Asnah.
"Mudah-mudahan dengan kami bersama, bersama kita kuat, bersatu kita bangkit merebut kembali kejayaan Partai Demokrat dengan rasa optimis memenangkan Pileg 2024," tambahnya.
Dijelaskan Asnah, untuk strategi politik Partai Demokrat sederhana. Karena Demokrat berkoalisi dengan rakyat, kami seluruh kader akan kembali bersama rakyat. Insyaallah provinsi Kepri kita targetkan 8 kursi.
"Kita targetkan untuk Provinsi Kepulauan Riau 8 kursi di Pemilu 2024. Dan dalam waktu dekat ini, setelah lebaran kita akan melaksanakan Muscab secara serentak di 7 Kabupaten/Kota di Provinsi Kepri," jelas Asnah.
Sementara itu, secara virtual Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menekankan, bahwa saat ini tidak ada waktu untuk hal-hal yang tidak penting. Diharapkan dapat tetap fokus mensukseskan dan memenangkan Partai Demokrat dalam Pemilu 2024.
"Kita ingin Demokrat bangkit kembali berjaya. Karena kita ingin Demokrat semakin berkiprah bukan hanya dalam suara tapi juga aksi nyata di jajaran legislatif dan eksekutif," tegasnya.
"Kita harus bekerja keras dalam kondisi saat ini. Setelah selesai kegiatan ini, segera konsolidasi dalam menjalankan berbagai misi. Dan ingat waktu kita semakin sempit untuk menyongsong Pemilu 2024," tutupnya. (Wis)
