|
Anggota DPRD Kota Batam, Anwar Anas foto bersama masyarakat Kabil di kegiatan reses. |
INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Anggota DPRD Kota Batam, Anwar Anas menggelar reses masa persidangan I tahun sidang 2024 bersama masyarakat RW 01, 12 dan 17 Kecamatan Nongsa, di Pondok pesantren MIBS Mafaaza Islamic Boarding School, Kelurahan Kabil, Kecamatan Nongsa, pada Kamis (5/12/2024) malam.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Anggota DPRD Kota Batam, Anwar Anas, Camat Nongsa, Arfandi, Lurah Kabil, Subhan Joni, Kepala Sekolah Pondok Pesantren MIBS Mafaaza Islamic Boarding School Kabil, Ketua RW 01, 12 dan 17, masyarakat Kabil serta tokoh masyarakat.
Dalam reses tersebut banyak masyarakat yang mengeluhkan terkait lapangan pekerjaaan dimana banyak anak-anak produktif yang tinggal di wilayah Kabil belum mendapatkan pekerjaan.
Ketua RT 07 RW 06 Kelurahan Kabil, Ali Akbar menyampaikan, untuk masalah tenaga kerja di wilayah kami masih banyak anak-anak yang belum mendapatkan pekerjaan, padahal PT Musimas, Ecogreen dan Semen Merah Putih masih masuk wilayah RT 07, RW 06, Kabil.
"Yang sangat saya sayangkan, tidak ada satupun warga kita yang bekerja di perusahan tersebut. Apalagi PT Ecogreen untuk izin mendirikan bangunan (IMB) saya yang menandatangani, tapi warga kita tidak ada yang bekerja disitu, setiap ada yang ngelamar pekerjaan tidak ada yang diterima," ucap Ali Akbar.
"Kita berharap kepada bapak Anwar Anas, tolong sampaikan kepada perusahaan-perusahan yang ada di wilayah Kabil ini untuk memprioritaskan warga di sini," sambungnya.
Menanggapi hal tersebut, Anggota DPRD Kota Batam, Anwar Anas menyampaikan, malam ini kita melaksanakan reses untuk konsolidasi kekuatan-kekuatan sumber daya manusia, misalnya Camat, Lurah, Ketua RT/RW serta tokoh masyarakat agar kompak dulu.
"Inilah tujuan utama saya reses tahun ini. Karena memang yang pertama anggaran saya belum murni, masih APBD perubahan. Kedua melihat dulu permasalahan-permasalahan dengan membangun satu sistem yakni punya data inventaris masalah," ucap Anwar Anas.
"Di Kabil Nongsa apa sih permasalahan masyarakat, kami buat data inventarisnya. Kemudian dalam 1 tahun kami kerja berapa banyak yang bisa kami selesaikan. Insyaallah tiap tahun nanti kami laporkan permasalahan-permasalahan tersebut," sambungnya.
Terkait masalah tenaga kerja, lanjut Anwar Anas, direses ini kami juga mengundang perkumpulan HRD di Kelurahan Kabil karna reses ini aktivitas kegiatan legal dari pemerintahan.
"Saya ingin memperkenalkan mereka serta memberikan laluan supaya mereka bisa melihat langsung bahwa aspirasi di bawah, kalau kami ketemu masyarakat ya tentang lapangan pekerjaan, supaya mereka terbuka hatinya nanti," jelas Anwar Anas.
Insyaallah, lanjutnya, dalam waktu dekat ini saya beserta pak Lurah Kabil, Kapolsek Nongsa, Babinsa dan Bhabinkamtibmas akan bertemu dan berbicara tentang rekrutmen pekerjaan.
"Perusahaan-perusahaan tersebut pastinya ada keluhan-keluhan, misalnya kalau mereka rekrut dari tenaga lokal permasalahan seperti apa, pasti ada. Nah gimana kita cari jalan tengahnya supaya anak-anak bangsa yang masih produktif yang berdomisili di Kelurahan Kabil bisa terakomodir di perusahaan-perusahaan," tegasnya.
Lebih lanjut Anwar Anas menyampaikan, saya sudah berkomunikasi juga untuk di setiap Kelurahan harus ada data base berapa banyak anak-anak produktif yang belum bekerja, berapa banyak perusahaan yang bisa menampung mereka.
"Kita harus punya data base dulu. Kalau kita tidak punya data base, kita tidak akan tau berapa banyak anak produktif yang menganggur atau lainnya," ungkapnya.
Ia menambahkan, tadi juga ada keluhan terkait kegiatan-kegiatan yang berdampak terhadap lingkungan. Memang Telaga Punggur ini banyak dilalui petinggi negara atau daerah, apalagi dari Batam mau ke Tanjungpinang menjadi satu tempat akses yang betul-betul dibenahi, seperti layaknya bandara kita punya mimpi, telaga punggur juga harus seperti itu.
"Makanya, kalau ada kegiatan-kegiatan seperti pengerukan jalan berdampak lumpur kemana-mana, laporkan saja ke kami sebagai kontrolling pemerintah terhadap kegiatan-kegiatan swasta, akan kami sampaikan ke pemerintah untuk dieksekusi," tegasnya.
"Ini reses pertama saya di Kabil. Saya senang bertemu dengan banyak masyarakat, mereka juga terbuka dan sangat ramah. Insyaallah ini membangun komunikasi yang bagus dan kompak ke depannya," tutup Anwar Anas.
Ditempat sama, Camat Nongsa, Arfandi menyampaikan, harapan kami pak Anwar bisa berkiprah, bisa memberikan usulan pokir tentunya nanti akan membawa pembangunan yang berkelanjutan di Kecamatan Nongsa khususnya di Kelurahan Kabil.
"Reses ini tentunya kita manfaatkan sebaik-baiknya, sampaikan semua usulan agar dicatat dan masuk ke Pokir Anggota DPRD Batam pak Anwar Anas," ungkap Arfandi.
"Kedepan di bulan Januari akan dilakukan pra musrembang dan musrembang. Artinya kami kecamatan dan kelurahan berkewajiban melaksanakan tugas pokok dan fungsi kami dalam rangka merangkum usulan menjadi satu kesatuan. Mudah-mudahan nanti pokir pak anwar terealisasi, usulan masyarakat melalui musrembang juga akan terealisasi. Mudah-mudahan ke depan Kabil semakin maju dan semakin berkembang," pungkasnya. (Isp)