Aanisah Diyaa Mustika Fitri dan Willandra Fitriyanri Ghaniyya terpilih menjadi delegasi dalam ASVS di Bangkok, Thailand. 

INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Aanisah Diyaa Mustika Fitri dan Willandra Fitriyanri Ghaniyya berhasil membawa nama baik Universitas Airlangga (UNAIR) dan Indonesia dalam forum internasional bergengsi. 


Mereka terpilih sebagai dua dari lima delegasi presenter yang berasal dari Indonesia pada “The 25th Congress of the Asian Society for Vascular Surgery and The 19th Asian Venous Forum 2024″ yang berlangsung di Bangkok, Thailand, yang dilaksanakan pada 3-6 Desember 2024.


Aanisah Diya Mustika Fitri yang kini menjadi mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK UNAIR) merupakan putri Kapolda Kepri, Irjen Pol Yan Fitri Halimansyah. 


Kapolda Kepri, Irjen Pol Yan Fitri Halimansyah menyampaikan, kegiatan ini merupakan salah satu konferensi terbesar di bidang bedah vaskular yang menghadirkan para ahli dan praktisi dari berbagai negara.


“Fokus utama acara ini adalah berbagi inovasi terbaru, penelitian mutakhir, serta praktik klinis terbaik untuk menangani berbagai kasus bedah vaskular dan didalam kongres tersebut menjadi wadah kolaborasi internasional yang bertujuan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan vaskular secara global," ujar Irjen Pol Yan Fitri, Jum'at (6/12/2024). 


Dalam kesempatan tersebut, lanjut Irjen Pol Yan Fitri, putrinya Aanisah bersama kawan mahasiswanya Willandra mempresentasikan hasil dua penelitian mereka, yang terdiri dari penelitian orisinal dan systematic review di bidang bedah vaskular. 


Data untuk penelitian orisinal mereka merupakan data primer yang diperoleh dari kegiatan pengabdian masyarakat di Kabupaten Natuna pada bulan Juli 2024, di mana mereka melakukan pemeriksaan kesehatan masyarakat serta analisis faktor risiko kesehatan vaskular. 


“Dalam penelitian ini putrinya dan kawannya langsung berada di bawah bimbingan Dr. Niko Azhari Hidayat, dr., Sp.BTKV., Subsp.VE(K), FIATCVS, yang juga merupakan dosen pembimbing utama mereka,” jelas Irjen Pol Yan Fitri. 


Irjen Pol Yan Fitri mengaku keikutsertaan kedua mahasiswi ini menjadi momen penting untuk menampilkan kualitas akademik Universitas Airlangga di kancah internasional. 


Melalui presentasi mereka, putrinya dan kawannya tidak hanya berbagi temuan ilmiah yang relevan tetapi juga menunjukkan peran mahasiswa Indonesia dalam memberikan kontribusi signifikan terhadap perkembangan ilmu bedah vaskular. 


"Ini menjadi kebanggaan saya sebagai orang tua serta bagi Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga dan diharapkan dapat menginspirasi mahasiswa lain untuk terus berprestasi di tingkat nasional maupun internasional,” pungkasnya. (Isp) 





INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Masalah lahan di Teluk Bakau semakin memanas, seorang pria berawakan mata sipit, rambut cepak dan berbadan tegap ancam 'sikat' anggota DPRD Batam jika ikut campur dalam persoalan penggusuran warga.

Pernyataan bernada ancaman pria itu, terekam dalam sebuah video berdurasi 0.56 detik milik warga yang diterima wartawan, Jum'at (6/12/2024) siang.

Dalam video ini, terdapat sekelompok orang tengah bersitegang dengan masyarakat setempat. Pria yang diduga kuat berasal dari perusahaan pemegang PL itu nampak memaksa untuk melanjutkan proses pematangan lahan. 

"Untuk apa kita berdebat bang, kita hanya menjalankan hasil keputusan Rapat Dengar Pendapat (RDP) kemarin di DPRD Batam, bahwa tidak boleh ada aktivitas berjalan di PL2. Hanya amanah itu yang kita jalankan," ujar warga yang merekam kehadiran pria tersebut.

Tak lama waktu berselang, pria dengan ciri-ciri bermata sipit, rambut cepak dan berbadan tegap itu langsung naik pitam hingga membuat dirinya mengeluarkan kata-kata bernada ancaman.

"Dewan mana yang berani ngomong begitu, saya 'sikat' dia nanti. Abang jangan rekam-rekam begitu dong, saya pribadi punya hak. Jangan video-video saya dong," ungkap pria mata sipit, rambut cepak dan berbadan tegap itu.

Seperti diketahui, dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang digelar oleh Komisi I DPRD Batam pada Selasa (20/11/2024) lalu, memutuskan bahwa PT Citra Tritunas Prakarsa tidak diperbolehkan melakukan aktivitas apapun terkait penggusuran warga Teluk Bakau, Kelurahan Batu Besar, Kecamatan Nongsa, hingga persoalan ganti rugi diselesaikan secara tuntas.

Diketahui, warga Teluk Bakau, yang terdiri dari 144 kepala keluarga, meminta ganti rugi sebesar Rp70 juta per rumah. Ganti rudi atas dampak penggusuran terkait pengalokasian lahan seluas 50 hektar oleh BP Batam kepada PT Citra Tritunas Prakarsa.

Tak hanya itu, warga juga mengeluhkan pendekatan perusahaan yang dinilai tidak humanis. Perusahaan dinilai menggunakan jasa pihak ketiga yang dianggap sebagai intimidasi.

Hingga berita ini diterbitkan, awak media masih berupaya mengkonfirmasi Komisi I DPRD Kota Batam perihal ancaman yang dilontarkan oleh pria yang diduga kuat berasal dari pihak perusahaan PT Citra Tritunas Prakarsa. (ISP)

Anggota DPRD Kota Batam, Anwar Anas

INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Maraknya aksi pencurian kabel lampu jalan raya di wilayah Kecamatan Nongsa, Kota Batam kini menjadi perhatian serius Anggota DPRD Batam Anwar Anas. 

Aksi kriminal ini terungkap, saat anggota DPRD Batam Anwar Anas menggelar reses bersama warga Punggur, Kecamatan Nongsa, Kamis (5/12/2024) malam.

Dalam reses itu, warga Punggur menyampaikan keluhannya soal maraknya praktik pencurian kabel lampu jalan raya. Selain mengakibatkan gelap gulita sepanjang jalan arah Pelabuhan Punggur, hal ini juga mengancam keselamatan pengguna jalan.

"Kami sangat resah dengan maraknya aksi pencurian kabel ini. Sepanjang jalan arah Pelabuhan Punggur gelap gulita sehingga membuat warga ketakutan saat melintas di jalan tersebut," ujar warga.



Menurut warga, pihak Kepolisian Polsek Nongsa sejauh ini telah berupaya semaksimal mungkin untuk memberikan perlindungan terhadap warga. Tetapi, para pelaku pencurian kabel terbilang sangat cerdik untuk memanfaatkan situasi kelengahan petugas.

"Patroli oleh Polsek Nongsa di wilayah kami sudah dilakukan secara rutin. Memang, para pencuri kabel jalan ini sangat cerdik dalam memanfaatkan situasi. Kami mengharapkan, bapak Anwar Anas dapat mencari solusi soal permasalahan ini," jelasnya. 

Menanggapi keluhan warga, anggota DPRD Batam Anwar Anas mengatakan, soal maraknya pencurian kabel lampu jalan sehingga membuat sepanjang jalan di arah Pelabuhan Punggur gelap gulita tentunya menjadi perhatian Komisi I DPRD Kota Batam. 

"Nanti, kita akan berkoordinasi dengan pihak Kepolisian Polsek Nongsa dan Satpol PP untuk mencari solusi soal permasalahan ini," ungkap Anwar Anas.

Menurut Anwar Anas, maraknya praktik pencurian kabel bukan hanya terjadi di wilayah Punggur saja, fenomena ini nyaris terjadi di seluruh Kota Batam. 

"Setiap kali saya turun di wilayah dapil kita, ini saja yang menjadi keluhan warga. Kami menduga para pelaku ini merupakan sindikat dan bermain secara kelompok. Tentu, ke depan kita akan berkoordinasi dengan Polsek Nongsa untuk persoalan penegakan hukumnya dalam permasalahan ini," tegasnya. (ISP)

Anggota DPRD Kota Batam, Anwar Anas foto bersama masyarakat Kabil di kegiatan reses. 

INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Anggota DPRD Kota Batam, Anwar Anas menggelar reses masa persidangan I tahun sidang 2024 bersama masyarakat RW 01, 12 dan 17 Kecamatan Nongsa, di Pondok pesantren MIBS Mafaaza Islamic Boarding School, Kelurahan Kabil, Kecamatan Nongsa, pada Kamis (5/12/2024) malam. 

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Anggota DPRD Kota Batam, Anwar Anas, Camat Nongsa, Arfandi, Lurah Kabil, Subhan Joni, Kepala Sekolah Pondok Pesantren MIBS Mafaaza Islamic Boarding School Kabil, Ketua RW 01, 12 dan 17, masyarakat Kabil serta tokoh masyarakat. 

Dalam reses tersebut banyak masyarakat yang mengeluhkan terkait lapangan pekerjaaan dimana banyak anak-anak produktif yang tinggal di wilayah Kabil belum mendapatkan pekerjaan. 

Ketua RT 07 RW 06 Kelurahan Kabil, Ali Akbar menyampaikan, untuk masalah tenaga kerja di wilayah kami masih banyak anak-anak yang belum mendapatkan pekerjaan, padahal PT Musimas, Ecogreen dan Semen Merah Putih masih masuk wilayah RT 07, RW 06, Kabil. 

"Yang sangat saya sayangkan, tidak ada satupun warga kita yang bekerja di perusahan tersebut. Apalagi PT Ecogreen untuk izin mendirikan bangunan (IMB) saya yang menandatangani, tapi warga kita tidak ada yang bekerja disitu, setiap ada yang ngelamar pekerjaan tidak ada yang diterima," ucap Ali Akbar. 



"Kita berharap kepada bapak Anwar Anas, tolong sampaikan kepada perusahaan-perusahan yang ada di wilayah Kabil ini untuk memprioritaskan warga di sini," sambungnya. 

Menanggapi hal tersebut, Anggota DPRD Kota Batam, Anwar Anas menyampaikan, malam ini kita melaksanakan reses untuk konsolidasi kekuatan-kekuatan sumber daya manusia, misalnya Camat, Lurah, Ketua RT/RW serta tokoh masyarakat agar kompak dulu. 

"Inilah tujuan utama saya reses tahun ini. Karena memang yang pertama anggaran saya belum murni, masih APBD perubahan. Kedua melihat dulu permasalahan-permasalahan dengan membangun satu sistem yakni punya data inventaris masalah," ucap Anwar Anas. 

"Di Kabil Nongsa apa sih permasalahan masyarakat, kami buat data inventarisnya. Kemudian dalam 1 tahun kami kerja berapa banyak yang bisa kami selesaikan. Insyaallah tiap tahun nanti kami laporkan permasalahan-permasalahan tersebut," sambungnya. 

Terkait masalah tenaga kerja, lanjut Anwar Anas, direses ini kami juga mengundang perkumpulan HRD di Kelurahan Kabil karna reses ini aktivitas kegiatan legal dari pemerintahan. 

"Saya ingin memperkenalkan mereka serta memberikan laluan supaya mereka bisa melihat langsung bahwa aspirasi di bawah, kalau kami ketemu masyarakat ya tentang lapangan pekerjaan, supaya mereka terbuka hatinya nanti," jelas Anwar Anas. 

Insyaallah, lanjutnya, dalam waktu dekat ini saya beserta pak Lurah Kabil, Kapolsek Nongsa, Babinsa dan Bhabinkamtibmas akan bertemu dan berbicara tentang rekrutmen pekerjaan. 

"Perusahaan-perusahaan tersebut pastinya ada keluhan-keluhan, misalnya kalau mereka rekrut dari tenaga lokal permasalahan seperti apa, pasti ada. Nah gimana kita cari jalan tengahnya supaya anak-anak bangsa yang masih produktif yang berdomisili di Kelurahan Kabil bisa terakomodir di perusahaan-perusahaan," tegasnya. 

Lebih lanjut Anwar Anas menyampaikan, saya sudah berkomunikasi juga untuk di setiap Kelurahan harus ada data base berapa banyak anak-anak produktif yang belum bekerja, berapa banyak perusahaan yang bisa menampung mereka. 

"Kita harus punya data base dulu. Kalau kita tidak punya data base, kita tidak akan tau berapa banyak anak produktif yang menganggur atau lainnya," ungkapnya. 

Ia menambahkan, tadi juga ada keluhan terkait kegiatan-kegiatan yang berdampak terhadap lingkungan. Memang Telaga Punggur ini banyak dilalui petinggi negara atau daerah, apalagi dari Batam mau ke Tanjungpinang menjadi satu tempat akses yang betul-betul dibenahi, seperti layaknya bandara kita punya mimpi, telaga punggur juga harus seperti itu. 

"Makanya, kalau ada kegiatan-kegiatan seperti pengerukan jalan berdampak lumpur kemana-mana, laporkan saja ke kami sebagai kontrolling pemerintah terhadap kegiatan-kegiatan swasta, akan kami sampaikan ke pemerintah untuk dieksekusi," tegasnya. 

"Ini reses pertama saya di Kabil. Saya senang bertemu dengan banyak masyarakat, mereka juga terbuka dan sangat ramah. Insyaallah ini membangun komunikasi yang bagus dan kompak ke depannya," tutup Anwar Anas. 

Ditempat sama, Camat Nongsa, Arfandi menyampaikan, harapan kami pak Anwar bisa berkiprah, bisa memberikan usulan pokir tentunya nanti akan membawa pembangunan yang berkelanjutan di Kecamatan Nongsa khususnya di Kelurahan Kabil. 

"Reses ini tentunya kita manfaatkan sebaik-baiknya, sampaikan semua usulan agar dicatat dan masuk ke Pokir Anggota DPRD Batam pak Anwar Anas," ungkap Arfandi. 

"Kedepan di bulan Januari akan dilakukan pra musrembang dan musrembang. Artinya kami kecamatan dan kelurahan berkewajiban melaksanakan tugas pokok dan fungsi kami dalam rangka merangkum usulan menjadi satu kesatuan. Mudah-mudahan nanti pokir pak anwar terealisasi, usulan masyarakat melalui musrembang juga akan terealisasi. Mudah-mudahan ke depan Kabil semakin maju dan semakin berkembang," pungkasnya. (Isp) 



 


INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Pererat sinergitas antar lembaga, Kapolresta Barelang, Kombes Pol H. Ompusunggu, SIK, MSi, menerima kunjungan kerja Ketua DPRD Kota Batam beserta rombongan, pada Kamis (5/12/2024).

Dalam kesempatan ini, Ketua DPRD Kota Batam periode 2024-2029 H. Muhammad Kamaluddin, S.Pd.I, didampingi Wakil Ketua I Bapak H.Aweng Kurniawan, Wakil Ketua II Bapak Budi Mardiyanto, SE, MM, Wakil Ketua III Bapak Hendra Asman, SH, MH, dan Sekretaris Dewan Bapak Ridwan Afandi, S.STP., M.Eng, diterima langsung oleh Kapolresta Barelang di ruang kerjanya.

Kapolresta Barelang, Kombes Pol H. Ompusunggu, SIK, MSi, menyambut baik kunjungan tersebut dan mengucapkan selamat datang kepada Ketua DPRD bersama rombongan. 

Dalam sambutannya, Kombes Pol Ompusunggu menekankan pentingnya sinergi antara Polri dan DPRD untuk menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah Kota Batam. 



"Hari ini kami menerima kunjungan kerja Ketua DPRD dan rombongan yang juga merupakan kunjungan perdana setelah pelantikan Ketua dan anggota DPRD Kota Batam periode 2024-2029," ungkap Kombes Pol Ompusunggu. 

Harapannya agar sinergi antara Polri dan DPRD Kota Batam terus berlanjut demi terciptanya keamanan dan ketertiban di masyarakat. 

"Kami sangat mendukung penuh dan berharap hubungan baik ini dapat terus terjalin, guna menciptakan Batam yang lebih aman dan nyaman bagi seluruh warganya," tutupnya. 

Pada kesempatan yang sama, Ketua DPRD Kota Batam, H. Muhammad Kamaluddin, S.Pd.I, mengucapkan terima kasih kepada Kapolresta Barelang atas sambutan hangat, waktu, dan tempat yang diberikan untuk kegiatan silaturahmi ini. 

Kamaluddin berharap agar sinergitas antara Polri dan DPRD dapat terus terjalin harmonis, terutama dalam menghadapi tahapan Pilkada 2024 yang sedang berlangsung. 

"Kami sangat mengharapkan dukungan penuh dari Polresta Barelang, agar pelaksanaan tahapan Pilkada dapat berjalan aman dan lancar," ujar Kamaluddin. 

Ketua DPRD Kota Batam juga menekankan pentingnya koordinasi yang terus menerus antara lembaga legislatif dan kepolisian, agar situasi Kamtibmas di Kota Batam tetap kondusif. 

"Kami akan selalu berkoordinasi dengan Kapolresta Barelang terkait tugas-tugas kedepan dan berharap dapat bersama-sama menjaga situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif," sambungnya.

Dengan adanya kunjungan ini, diharapkan hubungan antara Polresta Barelang dan DPRD Kota Batam semakin erat, menciptakan sinergitas yang solid dalam menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat di Kota Batam. (Isp) 




INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Dua rumah di kawasan perumahan elit kota Batam, Kepulauan Riau digerebek Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kepulauan Riau, Kamis (5/12/2024). 

Diketahui, penggeledahan diawali dari satu unit rumah mewah di Jalan Cemara Mas Perumahan Sukajadi, Batam Kota dan kemudian dilanjutkan ke satu unit rumah mewah yang berada di Perumahan Palm Beach, Lubuk Baja.

"Penggeledahan baru saja selesai, tadi diawali dari Perumahan Sukajadi kemudian dilanjutkan ke Perumahan Palm Beach," ujar Kabid Pemberantasan BNNP Kepri, Kombes Pol Bubung Pramiadi.

Penggeledahan ini merupakan hasil pengembangan dari 6 orang tersangka yang saat ini sudah diamankan pihaknya pada, Jum'at (29/12/2024) lalu.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap keenam orang ini, pihaknya kemudian mendapatkan informasi mengenai satu orang bandar berinisial M yang merupakan pemilik rumah di kedua kawasan tersebut. Pelaku berinisial M sendiri diduga merupakan bandar dari jaringan narkoba yang berhasil diungkap oleh BNNP Kepri," ucap Kombes Pol Bubung. 



Penggeledahan ini, lanjut Kombes Pol Bubung, pengembangan dari penangkapan 7 orang tersangka yang saat ini sudah kita amankan. 

Seperti diketahui, sebelumnya Badan Narkotika Nasional Provinsi Kepulauan Riau (BNNP) Kepri berhasil mengungkap sindikat narkotika Internasional jaringan Malaysia, Jumat (29/11/2024) di Pantai Nemo Teluk Mata Ikan Kelurahan Sambau, Kecamatan Nongsa Kota Batam, Provinsi Kepri.

Pengungkapan ini dipimpin langsung oleh Kabid Berantas Kombes Pol Bubung Pramiadi, Kepala BNNP Kepri Brigjen Pol Hanny Hidayat mengatakan, dari pengungkapan kasus ini, petugas berhasil mengamankan 40 kilogram sabu dari 4 orang tersangka berinisial MD, SY, MS dan MH.

"Pengungkapan berawal dari informasi masyarakat bahwa akan adanya upaya peredaran gelap Narkotika di Pantai Nemo Teluk Mata Ikan, Nongsa. Petugas BNNP Kepri kemudian bergerak menuju lokasi tersebut untuk melakukan penyelidikan," ucap Brigjen Pol Hanny, Kamis (5/12/2024).

Kemudian, lanjutnya, pada Pukul 21.00 Wib petugas melihat dan mencurigai 1 orang laki-laki memegang 2 buah tas warna hitam dan petugas melakukan penangkapan terhadap laki-laki tersebut yang mengaku berinisial MD.

"Dari MD ini kita mengamankan 40 bungkus plastik bertuliskan Good Day Chinese Pin Wei yang berisi kristal diduga narkotika golongan I jenis sabu dengan berat brutto 40 Kilogram. Setelah dilakukan pengembangan ditangkap lagi 1 orang laki-laki berinisial SY di lokasi yang sama," jelasnya. 

Berdasarkan interogasi yang dilakukan diperoleh informasi bahwa SY berperan untuk menjemput MD yang membawa sabu. 

"Dari hasil interogasi tersebut, selanjutnya dilakukan pengembangan lagi dan pada hari Sabtu tanggal 30 November 2024 sekira pukul 18.30 Wib petugas kembali menangkap MS dipelabuhan Internasional Batam Centre Kota Batam yang berperan sebagai pemberi sabu kepada MD di sungai Rengit Malaysia," sambungnya. 

Kemudian tim melakukan Control Delievery terhadap MH yang akan memesan sabu sebanyak 40 kg kepada MD.

Petugas mengamankan MH di pinggir Jalan Warung Ayam Penyet Kec. Batu Ampar Kota Batam Provinsi Kepri. Saat ini barang bukti dan 4 orang tersangka tersebut telah diamankan oleh petugas guna proses penyidikan lebih lanjut. 

Adapun empat orang tersangka tersebut dikenakan pasal 114 (2) Jo pasal 132 (1) sub pasal 112 (2) Jo pasal 132 (1) UU RI No. 35 Th 2009 tentang Narkotika. 


Yuyun


INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Kapolresta Barelang, Kombes Pol H. Ompusunggu, SIK, MSi, menghadiri kegiatan penganugrahan penilaian kepatuhan penyelenggaraan pelayanan publik oleh Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Kepri tahun 2024, yang dilaksanakan di Ball Room Hotel Aston Thamrin City, Kota Batam, pada Selasa (3/12/2024). 


Kegiatan tersebut dihadiri oleh Gubernur Kepri yang di wakili Sekretaris Daerah Provinsi Kepri (Sekdaprov), Tim Ombudsman RI, serta perwakilan pimpinan Resort Jajaran Polda Kepri dan berbagai instansi terkait, seperti Bea Cukai, Kantor Imigrasi, Dinas Kesehatan Kepri, Dinas Pertanahan dan Kantor Pelayanan Masyarakat.


Dalam acara tersebut, Polresta Barelang menerima piagam penghargaan atas penganugrahan predikat penilaian kepatuhan penyelenggaraan pelayanan publik (opini pengawasan penyelenggaraan pelayanan publik) tahun 2024 dengan nilai 80,77 dan masuk dalam Zona Hijau dengan kualitas tinggi. 


Penghargaan ini merupakan hasil dari penilaian kepatuhan yang dilakukan oleh Ombudsman RI sebagai bentuk pengawasan terhadap penyelenggaraan pelayanan publik, dengan tujuan mendorong pencegahan maladministrasi dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.


Kepala Perwakilan Ombudsman Kepri, Dr. Lagat Parroha Patar Siadari, SE., MH, dalam sambutannya berharap agar seluruh kepala daerah dan pimpinan lembaga di Provinsi Kepri terus meningkatkan kualitas pelayanan publik dengan konsisten menerapkan standar pelayanan serta melakukan survei kepuasan masyarakat (SKM).


Ia juga mengajak untuk memberikan penghargaan kepada instansi yang mendapatkan kualitas opini tertinggi, serta memberikan punishment kepada instansi yang memperoleh penilaian kualitas opini sedang dan rendah.


“Ombudsman RI Perwakilan Kepri akan terus melakukan evaluasi pelaksanaan pelayanan publik di Provinsi Kepri,” ujar Lagat.


Sementara itu, Kapolresta Barelang, Kombes Pol H. Ompusunggu, SIK, MSi, menyampaikan bahwa Polresta Barelang berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan senantiasa hadir di tengah-tengah masyarakat dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan publik.


"Dengan penghargaan ini, Polresta Barelang membuktikan komitmennya dalam menciptakan pelayanan publik yang transparan, akuntabel, dan berkualitas tinggi, serta terus berupaya meningkatkan kepuasan masyarakat dalam setiap pelayanan yang diberikan," tutupnya. (Isp) 

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.