INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Turnamen catur piala Babinsa & Bhabinkamtibmas Cup tingkat Kelurahan Kabil, Kecamatan Nongsa, Kota Batam secara resmi dibuka, Sabtu (21/12/2024).

Diketahui, turnamen catur yang berlangsung di Kaliban Foodcourt ini, secara resmi dibuka oleh Danramil 03/Nongsa Kapten Inf Hendri F Chaniago, Ketua Persatuan Olahraga Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kota Batam Suhandri, Ketua RW 08 Purna Yudha Khamsu Darmawan, Babinsa Koramil 03/ Nongsa, Bhabinkamtibmas serta para peserta turnamen catur. 

Dalam pelaksanaannya, turnamen catur ini diikuti oleh 34 peserta warga yang berasal dari masing-masing perwakilan RW di Kelurahan Kabil, Kecamatan Nongsa. Mereka saling mengasah kemampuan untuk memperebutkan total hadiah uang tunai sebesar Rp 5 juta.

Danramil 03/Nongsa Kapten Inf Hendri F Chaniago mengatakan, kegiatan turnamen catur ini sebagai ajang silahturahmi TNI-Polri dengan masyarakat di Kelurahan Kabil, Kecamatan Nongsa. 



Menurutnya, Babinsa dan Bhabinkamtibmas di Kelurahan Kabil memiliki peran serta sebagai pembina masyarakat. Melalui turnamen catur ini, diharapkan dapat terjalin silahturahmi lebih baik.

"Kita memilih olahraga catur untuk diadakan disini bertujuan agar catur dapat lebih berkembang. Karena kita ketahui, olahraga yang merakyat salah satunya adalah catur," ungkap Kapten Inf Hendri F Chaniago.

Lanjut, Kapten Inf Hendri menyampaikan, cabang olahraga catur ini sangat bagus. Karena dapat membuat pola pikir seseorang berjalan baik sehingga catur inilah olahraga yang harusnya diutamakan di tengah masyarakat. 

"Turnamen ini merupakan gagasan awal Babinsa 03 Nongsa bersama Bhabinkamtibmas Polsek Nongsa dengan menggandeng tokoh masyarakat, RT/RW. Selain mempererat hubungan tali silaturahmi berasama warga, turnamen catur ini sebuah ajang untuk menjaring para pecatur handal yang bisa kita tandingkan ke tingkat Kota, Provinsi hingga nasional ke depan," jelasnya. 

"Kami ingin masyarakat selalu bekerjasama dengan aparat kewilayahan dalam hal ini Koramil Nongsa dan Polsek Nongsa untuk bahu membahu melaksanakan kegiatan yang bersifat membangun dan mendukung pemerintah untuk Sumber Daya Manusia (SDM) lebih baik lagi ke depan," sambungnya. 



Sementara itu, Ketua Persatuan Olahraga Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kota Batam, Suhandri menjelaskan, turnamen catur ini melibatkan sejumlah pemain yang berasal dari masing-masing perwakilan RW di Kelurahan Kabil.

"Kami mengambil peserta sebanyak 2 orang dari perwakilan setiap RW. Sehingga, total peserta yang ikut dalam turnamen ini sebanyak 34 peserta," tutur Suhandri.

Menurut Suhandri, saat ini peminat olahraga catur khususnya di wilayah Kelurahan Kabil masih minim. Melalui turnamen catur seperti ini, diharapkan masyarakat lebih antusias lagi mendukung perkembangan olahraga catur di Kota Batam.

"Tidak menutup kemungkinan, turnamen catur ini dapat mencetak pecatur terbaik dan berbakat di wilayah Kelurahan Kabil sehingga berpotensi untuk kita bawa bertanding di tingkat Kota, Provinsi hingga nasional," bebernya.

Suhandri berharap, turnamen catur ini menjadi sebuah agenda yang terus berkelanjutan. Minimal dapat membangkitkan semangat atau antusiasme olahraga catur di wilayah Kabil.

Seperti diketahui, turnamen catur piala Babinsa dan Bhabinkamtibmas tingkat Kelurahan Kabil dijadwalkan berlangsung  selama 2 hari yakni mulai tanggal 21-22 Desember 2024.

Para peserta yang ikut bertanding dalam turnamen ini bakal memperebutkan total  hadiah uang tunai Rp 5 juta meliputi :


• Juara 1 uang tunai Rp. 2.000.000


• Juara 2 uang tunai Rp. 1.500.000


• Juara 3 uang tunai Rp. 1.000.000


• Juara 4 uang tunai Rp. 500.000. (Atok)


INSPIRASIKEPRI.COM | MEDAN - Den Intel Kodam I/BB berhasil menggagalkan peredaran 20 kilogram narkotika jenis sabu di Jalan Sei Rengas, Kecamatan Kisaran Barat, Kabupaten Asahan. 

Tak hanya menyita barang bukti narkotika, petugas juga mengamankan seorang kurir narkoba berinisial Zul (51) warga Jl. Anwar Idris, Kelurahan Datuk Bandar, Kota Tanjungbalai beserta satu unit mobil Avanza BK 1226 AEY.

Kasdam I/BB, Brigjen TNI Refrizal menyebutkam, pengungkapan kasus narkotika ini berawal dari informasi terkait peredaran narkoba jenis sabu yang diduga melibatkan anggota TNI. Narkoba tersebut dibawa melalui jalan darat dan berangkat dari Tanjung Balai menuju Medan.

"Kita bekerjasama dengan Dit Res Narkoba Polda Sumut segera melakukan pengungkapan,” ujar Brigjen TNI Refrizal di Makodam I /BB, Jumat (20/12/2024).

Setelah didalami lebih lanjut, tim gabungan berhasil mengamankan sebuah mobil saat melintas di Jl. Sei Rengas, Kisaran Barat dan melakukan pemeriksaan. Benar saja, dari dalam mobil ditemukan 20 bungkus plastik berwarna hitam yang merupakan narkotika jenis sabu.

Selain itu, dari dalam mobil itu juga diamankan seorang wanita berinisial NJ yang merupakan isteri tersangka Zul dan sepasang anaknya.

“Dari hasil keterangan tersangka Zul diperoleh fakta bahwa tidak ada keterlibatan oknum TNI dalam perkara ini sehingga kasus ini kita limpahkan penanganannya ke Polda Sumut,” sebut Kasdam. (*)

Ket foto: Video tangkapan layar

INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Tiga pekerja galangan kapal dikabarkan tewas seketika setelah tersengat aliran listrik bertegangan tinggi saat bekerja di PT ASL Shipyard Indonesia, Tanjung Uncang, Kamis (20/12/2024) siang.

Berdasarkan rekaman video berdurasi 0.17 detik yang diperoleh awak media, para pekerja di lokasi itu nampak berteriak kepanikan ketika insiden terjadi. Ada 3 orang korban tergeletak persis di bawah scaffolding.

Tak hanya itu, masih dalam rekaman video ini, para pekerja diseputar area lokasi kejadian pun, juga turut berusaha menyelamatkan rekannya ketika tersengat aliran listrik scaffolding. Mereka terlihat berupaya untuk memutus aliran listrik yang menyambar ketiga pria itu.

"Woi...woi...listrik," teriak para pekerja dalam rekaman video saat menyelamatkan rekannya itu.

Menurut informasi yang berhasil diperoleh wartawan, 3 orang pekerja korban insiden ini meninggal dunia. Mereka merupakan pekerjq yang direkrut oleh Subcon PT. Labi.

"Korban 3 orang meninggal dunia. Mereka pekerja subcon PT Labi bagian scaffolding untuk proyek pembuatan kapal Tagboat," ujar salah satu pekerja.

Perihal insiden ini, awak media telah berupaya mengkonfirmasi Kapolsek Batu Aji, AKP Benny Syahrial namun pihaknya belum memberikan respon. (*)


INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Batam sukses memanen sebanyak 250 kilogram jagung hasil dari pembinaan kemandirian warga binaan, pada Kamis (19/12/2024) di lahan sarana asimilasi dan edukasi (SAE) Rutan Batam. 

Panen ini menjadi bukti nyata keberhasilan program ketahanan pangan nasional yang sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan kemandirian pangan melalui pemberdayaan warga binaan pemasyarakatan.

Kepala Rutan Batam, Fajar Teguh Wibowo, menyampaikan apresiasinya terhadap capaian luar biasa ini. 

“Panen jagung sebanyak 250 kilogram ini adalah hasil kerja keras, kolaborasi, dan semangat antara petugas dan warga binaan. Ini juga merupakan implementasi nyata asta cita Presiden Republik Indonesia dan program akselerasi Menteri Imigrasi dan pemasyarakatan dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Alhamdulillah, hasilnya sungguh luar biasa,” ujar Fajar. 

Jagung hasil panen ini, lanjut Fajar, akan dipasarkan kepada mitra kerja Rutan, dengan hasil penjualan yang dikelola secara optimal. 

"Hasil penjualannya, akan disetorkan sebagai Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dan sebagian hasilnya juga akan digunakan sebagai premi bagi warga binaan yang telah bekerja dengan produktif," ungkapnya. 

Program pembinaan ini tidak hanya bermanfaat untuk mendukung ketahanan pangan, tetapi juga untuk membekali warga binaan dengan keterampilan dan pengalaman kerja yang bermanfaat bagi mereka setelah menyelesaikan masa pidana.

Keberhasilan panen ini merupakan bentuk komitmen Rutan Batam untuk terus mengembangkan program pembinaan yang inovatif dalam mendukung program Ketahanan pangan nasional. 

"Dengan semangat dan komitmen tinggi, Rutan Batam berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi warga binaan dan masyarakat," tutupnya. (Isp) 



INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Warga penghuni Ruli Seraya Atas, Kelurahan Seraya, Kecamatan Batu Ampar, Kota Batam lari kocar kacir setelah di serang oleh puluhan pria tak dikenal bersenjata parang, Rabu (18/12/3024) siang.

Dari video rekaman yang diterima pewarta, tampak warga berhamburan di kejar-kejar oleh puluhan pria dengan menggunakan sajam berupa parang. Beruntung aksi premanisme ini tak ada korban jiwa, hanya saja beberapa warga mengalami luka memar akibat lemparan batu serta kerusakan sejumlah motor milik warga.

Informasi yang dihimpun wartawan, puluhan pria itu diduga adalah preman suruhan dari perusahaan PT MJP yang tengah melakukan penggusuran paksa terhadap warga penghuni Ruli Seraya Atas.

Menurut salah satu warga, penyerangan itu terjadi sekitar siang hingga sore hari. Dimana, awalnya mereka datang menawarkan uang secara paksa kepada warga sebagai ganti rugi penggusuran senilai Rp 7-14 juta per kepala keluarga. 

"Lantas warga menolak uang ganti rugi itu lantaran belum ada kesepakatan atau musyawarah antara warga dengan pihak perusahaan. Nah ini tiba-tiba puluhan preman datang mengintimidasi warga dengan menawarkan uang pangganti rugi secara paksa," ucap salah satu warga, Kamis (19/12/2024).

Lantaran warga menolak, lanjutnya, akhirnya puluhan pria itu pun mengamuk dan berujung menyerang warga. Mereka bawa parang, kayu balok, batu dan alat lainnya untuk menyerang kami. "Ketika itu kami lari berhamburan menyelamatkan diri masing-masing," ujarnya.

"Beruntung tak ada korban jiwa, tapi beberapa warga mangalami luka memar akibat lemparan batu. Tak hanya itu, sejumlah motor milik warga rusak akibat serangan itu. Pada saat itu memang situasi sudah mencekam, karena mereka membabi buta menyerang warga hingga kejar-kejaran," tambahnya.

Selang beberapa jam kemudian, akhirnya pihak kepolisian setempat tiba di lokasi untuk melerai keributan itu. Bahkan saat itu preman-preman itu masih saja berani mengintimidasi warga. Seolah acuh atas kedatangan petugas.

Merasa tak aman lagi, sejumlah warga pun beranjak mendatangi Mako Kodim yang tak jauh dari lokasi. Mereka datang meminta perlindungan atas kejadian itu.

Hingga berita ini diterbitkan wartawan masih berupaya melakukan konfirmasi kepada Polsek Batu Ampar dan pihak perusahaan. (Isp) 


INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Keberadaan parkir liar persis di seberang Pelabuhan Telaga Punggur, Kelurahan Kabil, Kecamatan Nongsa, Kota Batam kembali membuat resah masyarakat. 

Bagaimana tidak, keresahan masyarakat ini dipicu karena ulah para oknum pengelola lokasi yang sudah mulai nekat mematok biaya parkir kendaraan diluar dari batas kewajaran.

"Biaya parkir liar di Pelabuhan Telaga Punggur ini sangat mencekik kita. Saya sendiri sudah mengalami hal itu. Ini jelas namanya pungutan liar (pungli)," ujar warga Risman, Rabu (18/12/2024).

Peristiwa tidak menyenangkan itu dialami Risman ketika ia menggunakan jasa parkir inap mobil di lokasi tersebut saat hendak bertolak ke Tanjung Uban.

"Kemarin saya titipkan mobil selama satu malam di lokasi parkir liar ini sembari menuggu jadwal keberangkatan kapal. Keesokan harinya, saya diminta untuk membayar uang parkir sebesar Rp 50 ribu," ujar Risman.

Sempat terjadi perdebatan di lokasi parkir liar itu. Pihak pengelola parkir tetap bersikeras meminta uang pungutan sebesar Rp 50 ribu dengan melontarkan kata-kata tak pantas.

"Saya sempat hampir di keroyok sama pengelola parkir setempat," jelasnya. 

Praktik dugaan pungutan liar berkedok jasa parkir inap ini diduga kuat tidak memberikan kontribusi ke Pemerintah. Pihak pengelola sengaja memanfaatkan kesempatan ini untuk mencari keuntungan pribadi dan menghindari pajak retribusi parkir yang telah ditetapkan pemerintah daerah.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Batam, Salim mengaku, bahwa jika karcis parkir yang digunakan pengelolah juru parkir liar itu bukanlah karcis yang dikeluarkan oleh Dinas Perhubungan.

"Ini bukan karcis parkir yang dikeluarkan Dishub. Kita akan turunkan anggota ke lokasi tersebut," tutup Salim. (Isp) 


INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali, S.E., M.M., M.Tr.Opsla melaksanakan Kunjungan Kerja (Kunker) ke ke Sarang Petarung Malaka Yonif 10 Mar/SBY, Setokok, Kota Batam, Jum'at (13/12/2024). 

Kedatangan Kasal ke Sarang Petarung Malaka Yonif 10 Mar/SBY didampingi oleh Dankodiklatal Letjen TNI (Mar) Nur Alamsyah, S.E., M.M., M.Tr.(Han), Dankormar Mayjen TNI (Mar) Endi Supardi, S.E., M.M., M.Tr.Opsla., CHRMP., CRMP, Pejabat Utama Mabesal dan Pejabat Korps Marinir yang disambut langsung oleh Danbrigif 4 Mar/BS Kolonel Mar Supriyadi Tarigan S.Ip., M.M., Danyonif 10 Mar/SBY Letkol Mar Aris Moko, beserta seluruh Prajurit Petarung Malaka. 



Dalam kunjungannya ke Batalyon 10 Mar/SBY, Kasal Laksamana TNI Muhammad Ali menekankan, kepada seluruh prajurit Petarung Malaka untuk selalu menjaga profesionalitas.

"Jaga terus profesionalitas Prajurit Petarung Yonif 10 Mar/SBY, tetap menjadi Prajurit yang disegani lawan dan dicintai rakyat, semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan kemenangan di dalam hati rakyat dan dalam setiap pertempuran. Jalesu Bhumyamca Jayamahe," ujar Kasal Laksamana TNI Muhammad Ali.



Tak hanya memberikan pengarahan, Kasal Laksamana TNI Muhammad Ali juga menyempatkan diri melaksanakan penanaman pohon, sholat Jum'at berjamaah serta makan siang bersama.

Selain itu, Kasal juga mendengar secara langsung laporan Komando Danyonif 10 Mar/SBY, foto bersama dan Tour Facility sekaligus menyaksikan demonstrasi menembak diatas Sea Rider, menembak Mortir, Kontak Dril serta KSIT dari Prajurit Petarung Malaka. (ISP)

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.